MK Putuskan SD-SMP Gratis, Pramono: Persoalan Ini Akan Teratasi Baik di Jakarta

MK Putuskan SD-SMP Gratis, Pramono: Persoalan Ini Akan Teratasi Baik di Jakarta

Gubernur Jakarta Pramono Anung yakin sekolah gratis SD-SMP akan berjalan dengan baik di wilayahny

 Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan SD dan SMP gratis termasuk sekolah swasta. Merespon putusan tersebut, Gubernur Jakarta Pramono Anung yakin persolan ini mampu diatasi dengan baik di wilayahnya.

Sebelum adanya putusan MK, Pramono juga memiliki janji menggratiskan sekolah swasta yang ada di Jakarta. Tentunya dengan janji tersebut, pemerintah Provinsi Jakarta telah mempersiapkan rencana sekolah gratis.

“Jadi semangat apa yang menjadi keputusan MK untuk SD dan SMP baik negeri maupun swasta gratis tentunya Pemerintah Jakarta segera mempersiapkan diri,” kata Pramono kepada wartawan, Selasa (3/5/2025).

“Saya pernah sampaikan sebelum maju sebagai calon Gubernur, kalau di Jakarta saya yakin persoalan ini teratasi dengan baik,” paparnya.

Dia menyampaikan sekolah negeri gratis sebenernya sudah berjalan baik di Jakarta. Pramono bahkan merancang untuk menggratiskan jenjang pendidikan pada satuan SMK.

KERA4D

Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Ogah Hilang Poin Lawan China dan Jepang: Ini Laga Krusial!

Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Ogah Hilang Poin Lawan China dan Jepang: Ini Laga Krusial!

Jay Idzes kala membela Timnas Indonesia.

KAPTEN Timnas Indonesia, Jay Idzes, tak mau timnya kehilangan poin saat melawan China dan Jepang dalam 2 laga terakhir Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dia menegaskan bahwa ini laga krusial.

Tak ayal, Idzes kini fokus mempersiapkan diri. Dia siap tempur membawa Timnas Indonesia berjaya saat jamu China dan tandang ke markas Jepang.

1. Laga Krusial

Ya, Timnas Indonesia segera hadapi laga krusial di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tim asuhan Patrick Kluivert akan melawan China lebih dahulu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 5 Juni 2025.

Setelah itu, Timnas Indonesia bakal melakoni laga tandang melawan Jepang. Pertemuan kedua tim akan berlangsung di Suita Football City Stadium, pada 10 Juni 2025.

KERA4D

Sore Ini, Timnas Indonesia Terbang ke Jakarta Jelang Jamu China di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sore Ini, Timnas Indonesia Terbang ke Jakarta Jelang Jamu China di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia kala berlaga.

TIMNAS Indonesia terbang menuju Jakarta pada Minggu (1/6/2025) sore WIB. Sebab, pemusatan latihan (TC) di Bali sudah rampung digelar.

TC di Bali digelar sejak 26 hingga 31 Mei 2025. Kini, pasukan Patrick Kluivert akan lanjutkan persiapan untuk menjamu China di Kualifikasi Piala Dunia 2026

1. Timnas Indonesia Terbang ke Jakarta

Media Officer Timnas Indonesia, Rifa Zainurrofi, mengatakan Timnas Indonesia akan melanjutkan persiapan di Jakarta. Pasalnya, mereka akan menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 5 Juni 2025.

“Sore ini dari Bandara Ngurah Rai,” kata Rifa kepada Okezone, Minggu (1/6/2025).

2. Baru Kembali Latihan Besok

Rifa mengatakan Timnas Indonesia akan beristirahat lebih dahulu saat tiba di Jakarta. Jadi, mereka baru akan melakukan latihan lanjutan pada keesokan harinya.

“Betul (latihan kembali), Senin (2 Juni 2025),” ucapnya.

KERA4D

Malaysia Tolak Lawan Timnas Indonesia di Laga Uji Coba, Erick Thohir Pastikan Banyak Opsi Lain

Malaysia Tolak Lawan Timnas Indonesia di Laga Uji Coba, Erick Thohir Pastikan Banyak Opsi Lain

Erick Thohir bicara soal Timnas Indonesia.

TIMNAS Malaysia tolak lawan Timnas Indonesia untuk berhadapan di laga uji coba. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pun pastikan masih punya banyak opsi untuk jadi lawan Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia.

Sebelumnya, Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) menolak undangan uji coba tersebut pada jeda internasional FIFA Matchday September 2025. Namun, belum diketahui alasan pasti terkait penolakan tersebut.

1. Reaksi Erick Thohir

Erick Thohir mengatakan laga Timnas Indonesia melawan Malaysia belum bisa terealisasi dalam waktu dekat, meskipun banyak yang menantikan. Untuk saat ini, dia akan segera memastikan lawan pengganti.

“Memang kami sudah lama, sudah kangen bertemu dengan Malaysia. Salah satunya saat ada jendela (internasional)” kata Erick di Bali, Kamis 30 Mei 2025.

“Kesempatan untuk FIFA Matchday September kan kami mengundang Malaysia juga, sebelum kami memastikan ada Kuwait dan Lebanon. Mungkin tim senior Malaysia ada pertimbangan lain,” sambungnya.

KERA4D

Hasil Pro Futsal League Indonesia 2024-2025: Unggul FC Pesta Gol 6-0 atas Tiga Radja United

Hasil Pro Futsal League Indonesia 2024-2025: Unggul FC Pesta Gol 6-0 atas Tiga Radja United

Unggul FC kala berlaga.

HASIL Pro Futsal League Indonesia 2024-2025 sudah diketahui. Unggul FC Malang menang telak atas Tiga Radja United.

Duel Unggul FC kontra Tiga Radja United digelar di GOR Pangsuma, Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu (1/6/2025). Unggul FC berpesta gol 6-0.

Babak Pertama

Unggul FC Malang buka laga dengan apik. Dia berhasil menjebol gawang Tiga Radja United pada menit ke-4. Gol tersebut diciptakan oleh Joseu Teran.

Tiga Radja United berusaha merespons gol tersebut dengan bermain lebih menekan. Sayangnya, pertahanan Unggul FC Malang masih kukuh.

Sampai akhir babak pertama, tidak ada gol tambahan dalam laga itu. Sementara waktu, Unggul FC masih memimpin 1-0 atas Tiga Radja United

KERA4D

Reaksi Berkelas Bali United Usai Pemainnya Tak Dilirik Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia

Reaksi Berkelas Bali United Usai Pemainnya Tak Dilirik Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia kala berlatih.

BALI United beri reaksi berkelas kala pemainnya tak dilirik Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia. Mereka tetap bangga karena bisa memberikan kontribusi lain kepada Timnas Indonesia.

Kontribusi itu diberikan dengan cara berbeda, yakni memfasilitasi tempat pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia. Jay Idzes cs baru saja merampungkan TC di Bali United Training Center sebagai persiapan mentas di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

1. TC Timnas Indonesia

TC Timnas Indonesia di Bali dilakukan sebagai persiapan menghadapi 2 laga krusial di Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Mereka akan melawan China dan Jepang di 2 laga terakhir Grup C.

Laga melawan China akan dilakoni skuad Garuda lebih dahulu. Laga itu tepatnya akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Kamis, 5 Juni 2025.

Kemudian, Timnas Indonesia akan tandang ke markas Timnas Jepang. Laga itu akan digelar pada Selasa, 10 Juni 2025.

Kas138

Dua Jenderal Kopassus Lulusan Akmil 2000 Satu Leting AHY

Dua Jenderal Kopassus Lulusan Akmil 2000 Satu Leting AHY, Nomor 1 Penumpas Bajak Laut Somalia

Pasukan Kopassus/ist

Dua Jenderal Kopassus abituren Akademi Militer (Akmil) 2000 menempati posisi strategis di TNI. Wimoko mencatatkan namanya sebagai Akmil 2000 yang menyandang pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen), setelah itu dilanjutkan dengan Romel Jangga Wardhana 

Keduanya merupakan teman satu Angkatan Agus Harimurti Yuhoyono (AHY) saat di Lembah Tidar.  AHY sendiri saat ini menjabat Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan.

AHY mundur dari TNI karena maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI 2017 berdampingan dengan Sylviana Murni.

Berikut ini profil dua jenderal Kopassus Akmil 2000:

1.Brigen TNI Wimoko

Brigjen Wimoko merupakan Danrem 102/Panju Panjung menggantikan Brigjen TNI Iwan Rosandriyanto.

Sebelum menjabat Danrem 102/Panju Panjung, Wimoko pernah menjabat sebagai Komandan Grup A Paspampres di era Presiden Jokowi.

Berbagai penugasan penting lainnya juga pernah diemban Wimoko, antara lain Dan Satgas Indo FPC D2/Unifil Libanon (2012), Danden 1 Grup A Paspamres (2018-2020), dan Danbrigif 26/Gurana Piarawaimo (2021-2022).

Wimoko juga pernah menjadi bagian dari Operasi Pembebasan Sandera WNI Sinar Kudus 2011. Selain itu, dia juga tergabung dalam Operasi Pembebasan Sandera WNI oleh kelompok Abu Sayyaf di Filipina tahun 2016.

Peras Pejabat Kejati Rp5 Juta, Wartawan Gadungan Ditangkap

Peras Pejabat Kejati Rp5 Juta, Wartawan Gadungan Ditangkap

Wartawan gadungan peras pejabat Kejati Jakarta ditangkap

 Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jakarta menangkap LSN, wartawan gadungan, pada Rabu 28 Mei 2025. LSN diduga memeras pejabat struktural Kejati Jakarta berinisial AR.

“Tim intel Kejati DKJ telah mengamankan seorang dengan inisial LSN yang diduga telah melakukan pemerasan kepada pejabat struktural Kejati DKJ insial AR,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Jakarta, Syahron Hasibuan, Kamis (29/5/2025).

Syahron menjelaskan, modus LSN memeras jaksa itu, awalnya mengikuti persidangan salah satu perkara. Kemudian, LSN membuat tudingan seolah ada jaksa yang menyidangkan perkara itu bersekongkol dengan salah satu pejabat Bea Cukai. 

Ia menuding persekongkolan itu dilakukan agar tidak menetapkan salah seorang pihak menjadi tersangka. “Membuat tuduhan dan intimidasi melalui WA, membuat berita di media massa, dan sarana unjuk rasa. Sekitar tujuh kali membuat tulisan atau berita di media dan dua kali menggerakkan aksi unjuk rasa,” ujar dia.

Setelah melakukan aksi itu, pada Selasa 27 Mei, LSN menghubungi AR lewat WhatsApp. Sehari kemudian, pada Rabu 28 Mei sekitar pukul 11.30 WIB, LSN mendatangi kantor Kejati Jakarta dan bertemu dengan pejabat Kejati tersebut.

“Di depan kantor Kejati DKJ, LSN meminta uang Rp5 juta. Setelah itu LSN berjanji tidak akan memberitakan lagi terkait penanganan perkara Bea Cukai yang ditangani oleh Jaksa TH,” ungkapnya.

Hasan Hasbi: Kami Minta Arahan Presiden

Hasan Hasbi: Kami Minta Arahan Presiden Pasca Putusan MK Gratiskan SD dan SMP Swasta  

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi


Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan gugatan Nomor 3/PUU-XXII/2024 yang mewajibkan pemerintah pusat dan daerah menggratiskan pendidikan di tingkat SD, SMP, dan madrasah atau sederajat, baik di sekolah negeri maupun swasta. Pemerintah tentu akan menindaklanjuti putusan tersebut.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi mengaku dia belum secara utuh membaca salinan putusan tersebut. Selain itu, akan meminta arahan dari Presiden Prabowo Subianto terkait putusan tersebut. 

“Kami juga belum membaca putusannya. Saya baru dengar aja dari berita. Nanti kami minta arahan dari Presiden,” ujar Hasan di Jakarta, Rabu (28/5/2025).

Perihal kesiapan pemerintah dari sisi anggaran terhadap kebijakan baru ini, kata Hasan hal tersebut bisa dijawab oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI (Kemen Dikdasmen). “Coba tanya ke Kemen Dikdasmen,” tuturnya.

Sebelumnya, MK mengabulkan gugatan uji materi Undang-Undang Nomor 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. MK memerintahkan pemerintah pusat dan daerah menggratiskan pendidikan SD, SMP, dan madrasah atau sederajat, baik di sekolah negeri maupun swasta, secara bertahap.

Permohonan uji materi ini diajukan Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) serta tiga orang ibu rumah tangga, yaitu Fathiyah, Novianisa Rizkika, dan Riris Risma Anjiningrum.

Kemlu Pantau Nasib 87 Mahasiswa Harvard Asal Indonesia Imbas Kebijakan Trump

Kemlu Pantau Nasib 87 Mahasiswa Harvard Asal Indonesia Imbas Kebijakan Trump

Kampus Universitas Harvard di Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memastikan terus memantau perkembangan kebijakan imigrasi Amerika Serikat (AS), khususnya pelarangan terhadap Universitas Harvard untuk menerima mahasiswa asing. Kebijakan ini dikhawatirkan berpengaruh langsung bagi mahasiswa asal Indonesia.

“Kebijakan tersebut telah menimbulkan ketidakpastian bagi nasib mahasiswa internasional dari berbagai negara yang studi di Universitas Harvard. Termasuk 87 mahasiswa asal Indonesia,” kata Jubir Kemlu Rolliansyah Soemirat dalam keterangannya, Selasa (27/5/2025).

Sembari menunggu proses gugatan hukum oleh Universitas Harvard, perwakilan RI di Amerika Serikat telah menjalin komunikasi intensif dengan mahasiswa Indonesia.Seluruh mahasiswa asal Indonesia diimbau tetap tenang.

“Perwakilan RI di AS siap memberikan bantuan kekonsuleran terhadap mahasiswa Indonesia yang terdampak,” ujarnya.

Roy memastikan bahwa Pemerintah Indonesia juga telah menyampaikan keprihatinan terhadap masalah ini kepada Pemerintah AS dan berharap terdapat solusi yang tidak merugikan nasib mahasiswa Indonesia di Universitas Harvard. 

“Mahasiswa Indonesia di AS selama ini telah banyak memberikan kontribusi penting bagi kemajuan pendidikan dan ilmu pengetahuan di AS,” pungkasnya.